— PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina menargetkan produksi minyak naik 4 persen dari 400 ribu barel minyak.
Direktur Keuangan dan Investasi PHE Dannif Danusaputro mengatakan target itu tertuang dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2025.
strategi yang tepat, industri migas Indonesia masih memiliki potensi besar untuk berkembang dan terus menjadi pilar utama ketahanan energi nasional.
Pth Direktur Utama PHE Dannif Danusaputro mengatakan per Januari lalu perusahaan berhasil membukukan produksi minyak 553,67 ribu barel minyak per hari dan produksi gas 2.826,56 MMSCFD.
pengeboran sumur eksplorasi sebanyak 2 sumur, sumur eksploitasi 70 sumur, workover 80 sumur dan well service 3.016 sumur.
Teknologi seperti waterflood dan steamflood diterapkan untuk meningkatkan efisiensi produksi dari sumur yang sudah beroperasi lama. Percepatan proyek greenfield atau lapangan baru juga menjadi prioritas.
Kami berfokus pada eksplorasi wilayah baru, termasuk pengeboran di area laut dalam (deepwater) dan target yang lebih dalam dari sumur konvensional.
Ini adalah langkah strategis untuk memastikan cadangan energi tetap mencukupi di masa depan,” pungkas Dannif.